Dalam gumam hati teramat riuh
Bertanya, mengeluh, menyesal, berjanji
Lalu mengulang lagi silaf yang serupa
Mencoba terus berbincang
Walau sesekali resah bergema
Mempertanyakan apakah Kau menatapku atau bahkan mendelikpun tak ingin
Kala aku berpikir dalam kelapangan dan mencintai dengan menggebu-gebu
Tepat itu pula Kau lebih tertarik pada ketulusan yang lain
Namun dimasa mendekap pilu di sudut diri
Tersimpul jawaban bahwa Kau tak ingin lagi perduli
Nyatanya aku salah
Malah Kau menatap dengan pancaran hangat dan penuh harapan.
1 untuk 50 With FA SVJ, 9 Agustus 2018
No comments:
Post a Comment